Minggu, 13 Desember 2015

Malang

Dulu sedikitpun tak pernah terbesit dipikiranku untuk tinggal di malang
Kota dingin yang banyak orang dari berbagai kota berdatangan
Keputusan untuk merantau didasari karena lolos SNMPTN
Malang.. yaa disinilah aku merantau

Sejak september 2013 aku mulai menjajaki kota ini
Malang kini punya banyak cerita di hidupku
Kota yang kini menjadi tempatku menuntut ilmu di Universitas Brawijaya.

"Di malang aku juga punya banyak teman kuliah, teman kost, sahabat, dan keluarga di organisasi. Mereka selalu membuatku merasa nyaman saat aku jauh dari keluarga. Mereka lah keluargaku diperantauan.."

"Bahkan aku juga sempat merasakan yang namanya sabarnya sebuah penantian saat menjalani hubungan LDR dengan pria yang dulu pernah ada di setiap hari-hariku. Yaa.. gak jauh-jauh, hanya Malang-Surabaya. Dan hubungan itu kalo gak salah bertahan sekitar 7 bulan saja sebelum semuanya berakhir. ^^"

Tawa, tangis, senang, sedih, bahagia, kangen, homesick. Semua aku rasain di kota yang saat ini mulai dingin lagi. Dan disini malang punya cerita itu :)

Senin, 30 November 2015

Perjalanan Cinta

Setiap hubungan akan berakhir, entah berakhir bahagia tau pahit. Jangan pernah menyesal, karena semuanya tidak bisa diulang dan diperbaiki di masa lalu. Setidaknya pernah mencintai dengan tulus walau tidak berakhir dengan mulus. Setidaknya pernah berusaha walaupun disepelekan. Setidaknya paham tentang komitmen bersama untuk saling bertahan dalam kondisi sulit. Setidaknya setia pada suatu pilihan dengan segala suatu pilihan dengan segala pertanggungjawaban, entah meninggalkan atau memilih bertahan..
Hingga akhirnya suatu hari sadar mungkin memang pantas untuk dapat yang lebih baik, entah orang yang lebih baik atau cerita yang lebih baik. Bukan yang sempurna, karena ketika harus mencari yang sempurna pasti akan kehilangan yang terbaik.
Suatu saat, entah kapan, ada bagian yang sadar bahwa ada yang telah merasa kehilangan. Jadilah orang yang berkualitas, yang bisa memberi arti dalam suatu hubungan, yang mampu memberi kenangan, yang mampu bangkit ketika harus jatuh berkali - kali, yang mampu memaafkan secara perlahan atau bahkan yang dengan ikhlas memberikan kesempatan kedua (jika ditakdirkan). Karena kita tidak tahu setelah kamu disakiti, apakah setelah semua yang terjadi dia masih menjadi orang yang sama. :)

Minggu, 22 November 2015

Kenapa Masih Betah Sendiri???

Beberapa orang terdekat memang sudah taken, tapi aku 2 tahun masih asik sendiri hahaa
Terkadang kata-kata "kok masih betah sendiri?" "kapan mau taken?" meluncur dari mulut mereka. Hhmmm itu pertanyaan yang sulit dijawab :D
Single itu bukan takdir bukan juga kutukan, tapi sebuah pilihan. Pilihan karena belum menemukan seseorang yang bisa bikin nyaman, seseorang yang bener-bener tulus menyayangi. Jadi kalo ditanya sebenerenya bukan karena betah, bukan sok milih-milih pasangan cuma belom dapet yang bener-bener tulus :). Aku gak mau pacaran hanya sekedar status kalo endingnya bakal bubar juga. Taken atau single semua balik ke diri sendiri. Mau single atau engga semuanya terserah karena yang ngerti kan diri kita sendiri, kalau memang sudah mantap ingin punya hubungan serius ya dicari tapi kalau masih ingin single ya nikmatin aja. Tergantung enaknya gimana. hehe.. yang penting semuanya dijalani dengan tenang dan rasional, jangan juga statusnya single trus galau mulu, itu sih single yang pathetic. hihi... so, angkat kepalamu,
BEING SINGLE IS NOT A SIN!!

Memang sudah lama gak pacaran, sekalinya ada yang deket tapi tiba-tiba ngilang, sok care kadang malah risih sendiri.
Umur udah berkepala 2, menjadi wanita dewasa udah bosen dengan siklus : kenalan - PDKT - jadian - putus - kenalan lagi.
Kapok menggantungkan kebahagiaan kepada pasangan. Karena saat dia pergi, bakalan bingung gimana caranya bahagia kembali. I learn it very hard way.

Lebih baik tidak di paksakan karena suatu hubungan kan bukan suatu fantasi, we live in real world jadi nikmati saja dulu masa single ini.

Selasa, 29 September 2015

Karena Jarak


Aku gak tau harus mulai dari mana..

Teruntuk dirimu yang aku suka sejak mengetahui perhatian kecilmu untukku ternyata memiliki arti lebih. Kamu yang mampu membuatku jatuh cinta  dalam waktu yang sesingkat ini. Yang membuatku percaya cinta bisa ada begitu saja lewat kedekatan singkat dan keterbiasaan. Kamu yang mampu membuatku merasa nyaman dengan semua perhatian dan sifat baik yang kamu punya. Dan melalui itu aku percaya bahwa cinta bisa ada secara perlahan.
Getaran itu, ada. Rasa gugup itu, mengalir deras diseluruh tubuhku. Ingin rasanya menggapaimu dan hanyut kedalam tatapanmu yang aku yakin mampu menenggelamkanku kedalam perasaan hebat yang disebut cinta. Rasa itu begitu pekat hadir diantara kita. Aku makin terbiasa dengan perhatian-perhatian kecil yang kau berikan setiap hari. Dan aku mulai merasakan kedekatan yang tak pernah aku rencanakan denganmu. Semua mengalir begitu saja. Cinta itu datang perlahan tapi pasti. Hadir dengan mudahnya tanpa terbesit dibenak kita. Sesuatu yang baru hadir diantara aku dan kamu karena perhatian yang kita sajikan untuk satu sama lain. Dan kehadiranmu tepat mengisi setiap relung hatiku dan sudut-sudut otakku. Perasaan itu terus tumbuh, dan dari situlah cinta itu hadir. Cinta datang karena keterbiasaan.
Tapi seiring jalannya hari ketakutanmu itu muncul saat jarak akan memisahkan kita. Aku tau kita terpisah kota dan provinsi, dan itu sangat menyesakkanku saat aku tau kamu gak bisa menjalani sebuah ikatan yang di namakan LDR.
Selama kedekatan kita memang belum ada sebuah ikatan, tapi kita saling tau ada rasa yang selama ini kita rasakan satu sama lain. Dan kini perlahan kamu mulai menghilang dari hari hariku. Dan kamu sudah memutuskan untuk kita berteman dekat saja. Entah aku harus berbuat apa? Rasa kangen, rindu akan dirimu, candaanmu, kangen dibuat senyum senyum gak jelas, dan rindu perhatian kecilmu kini aku rasakan. Bagiku jarak bukanlah alasan untuk kita membunuh perasaan ini perlahan - lahan.. Bukan karena kita terpisah jarak, lantas tak diperbolehkan jatuh cinta. Biarlah semua jadi memory, memory ku bersamamu. Sekarang kita jalani seperti adanya sekarang, semoga PR yang sudah kamu janjikan menemukan titik temunya.

Kamis, 02 Juli 2015

Ramadhan di Perantauan

Bertemu lagi dengan bulan Ramadhan. Ini adalah puasa ke-15 saya di perantauan. merasakan puasa pertama di Kota Malang. Nggak mudah, tapi bagi saya yang agak sibuk semua bisa terlewati dengan ceria bersama teman-teman. Alhamdulillah. Yang sering dirasakan para perantau adalah kesedihan nggak bisa ngerasain puasa kayak di rumah. Sayapun awalnya begitu, tapi...coba hadirkan suasana rumah dimanapun kamu berada.

Homesick itu wajar, tapi jangan sampai mengganggu aktivitas.Paling kerasa sedih pas apa sih? Buka puasa? Atau sahur? Coba pikirin lagi misi kalian buat merantau. Niatnya apa. Kuatin jiwa. Dan...sibukkanlah.

Di mulai dari bangun sahur, karena kebetulan tinggal di kost dan mengertilah kehidupan anak kost, ditambah lagi dengan efek malas masak jadilah kita harus bangun sangat pagi, menembus dinginnya kota malang yang menusuk kulit bersama gelap yang selalu setia menemani hanya untuk mencari makan untuk sahur. Alarm selalu diaktifkan pukul 02.30 dan seketika alarm itu berbunyi maka bersegeralah bangun dari tempat tidur. Tanpa sempat cuci muka atau menatap cermin langsung pakek jilbab dan keluar dari kost, kenapa begitu ? jawabannya simpel, takut kehabisan makanan. Maklum lah jumlah anak kost yang terlalu banyak, jadi semuanya berlomba untuk mengejar santapan sahur. Hmmmm

Buka puasa bareng keluarga memang seru, dan Memorable. Tapi kalau merantau kalian nggak usah khawatir, apalagi kalau anak kuliahan. Ada banyak teman senasib, ada banyak undangan buka bersama, dan kalaupun buka puasa sendirian...nggak masalah. Nggak ada yang nyiapin buka? Ini saatnya kedewasaan kamu diuji. Banyak kok yang jualan kolak, es buah, gorengan, segalaaa rupa. Jangan baper yahhh...hahaha Tapi kebahagiaan kecil di perantauan saat Ramadhan itu salah satunya ngabuburit menjelang buka sambil cari makanan๐Ÿ˜‹ 

Bentukan taraweh beda-beda antar daerah, meskipun jumlah rakaatnya sama...mungkin ada beda di sholawatannya..urutannya..atau surah yang dibaca. Inilah saatnya kedewasaan kamu diuji (lagi) terutama kedewasaan dalam menjalankan ibadah. Bakal males ke masjid kah? Kan nggak ada yang ngelarang. Bosan sama taraweh yang lambat...atau ceramah. Banyak orang (mungkin termasuk saya) mencari yang cepat selesai. Dan kebetulan tak jauh dari kost ada masjid yang cepat selesai :D

Puasa? Menjalankan puasa di perantauan tidak terasa apalagi kalau aktivitas perkuliahan jalan pas bulan Ramadhan. Salah satu Ibadah yang kadang terabaikan di perantauan adalah “Tidur”, hahahahhahaha. Maklum lah tidak ada waktu untuk itu, sangat berbeda kalau tinggal di rumah. Setiap hari dipenuhi aktivitas yang padat dan sangat luar biasa kala itu.

Selasa, 07 April 2015

20 ku di 7 April 2015

Tak terasa ternyata usiaku tak lagi belia
Malam tadi tepat pukul 12 tengah malam genap sudah usiaku 20 tahun aku menatap dunia...
Tiada yang istimewa seperti yang aku harapkan dari tahun-tahun sebelumnya...
Di usiaku yang menginjak dewasa... Aku ingin berfikir, bersikap dan berbuat lebih dewasa lagi... Ingin kuhilangkan segala sifat kekanak-kanakanku yang mungkin masih sedikit melekat...
Aku punya banyak keinginan dan tujuan serta ingin menata hidup supaya bikin hidupku tahun ini akan lebih berarti dari tahun-tahun sebelumnya yang kujalani...

"HAPPY BIRTHDAY SIRTEB"
"HAVE GREAT YEARS AHEAD!!"

Semoga hariku kedepan akan jadi lebih berarti lagi...
Semoga tiada lagi hari yang kuhabiskan dengan sia-sia tanpa hal yang bermanfaat...
Ingin kupenuhi hidupku dengan segala warna-warni dan segala corak kehidupan yang menyenangkan...
Ingin aku selalu hidup di tengah-tengah mereka yang menyayangiku dan mereka yang kusayangi...
Ingin aku bisa jadi seseorang yang berguna dan bermanfaat untuk semua orang...
satu lagi "Aku ingin orang-orang yang selalu berdiri dibelakangku menjadi bahagia, tak kan ku biarkan mereka sedih apalagi karenaku". Semoga hidupku berubah menjadi lebih berarti.....

Aku ucapkan banyak terimakasih kepada orang-orang terdekat yang telah memberikan do'a untukku, semoga apa yang sudah mereka berikan mendapatkan balasan yang lebih baik dari-Nya. Amiiin

Sabtu, 07 Maret 2015

For My Future


Assalamualaikum calon imamku..
Entah siapa kamu. Entah dimana kamu. Entah kapan aku akan mengenalmu. Entah kapan aku akan bertemu denganmu. Atau mungkin kita akan saling mengenal? Atau mungkin kita sudah bertemu. Entahlah.. yang jelas mari sama-sama bersabar. mari sama-sama menyiapkan yang terbaik for the future.

Aku tak sempurna. Kau pun begitu. Mari sama-sama menyempurnakan. Mari saling mencari. Kita pasti akan bertemu pada waktu yang tepat. Mari saling menikmati waktu dalam rasa ingin tahu. Sebelum kita saling menemukan. Dan pada waktunya nanti I'll make you happy. You'll make me happy. Let's be happy together.

Kau adalah rahasia terbesarku. Kehadiranmu kelak menyempurnakan hidupku. Kau yang ku sebut dalam Do'aku yang nanti bakal dipertemukan Tuhan jika waktunya sudah tepat. Kuharap kau sabar menunggu waktu itu. Aku pun saat ini sedang memantapkan diriku untuk kamu calon imamku dan calon Ayah dari anak-anakku nanti ^^.

"Kelak suamiku harus bisa mengubahku ke arah yang lebih baik, membuatku merasa spesial dengan kesederhanaanku".

"Kelak suamiku harus yang murah senyum. Tetap senyum walau kadang masakanku gak enak, tetap senyum walau aku PMS".

"Kelak suamiku harus jadi penyabar, kalau aku ngambek dia cuma elus-elus kepala sambil meluk aku".

"Kelak, suamiku juga harus tegar. Karena di pundaknya aku meletakkan segala tangis dan lelahku. Dia lah yang akan jadi tempatku bersandar".

"Aku tidak ingin di pandang cantik oleh banyak lelaki, aku hanya ingin tampak cantik di mata suamiku kelak".

Karena itulah, jika kelak aku menikah. Aku pasti tak mau dimadu dan diduakan oleh lelaki yang kelak menjadi suamiku. Aku hanya wanita biasa :)

Minggu, 01 Maret 2015

Tawanan Rindu

 Bersama dinginnya kota Malang, rinduku setia terkurung, seperti uap air yang terbungkus oleh awan.
Bersama lengangnya jalanan depan kost saat malam hari, rinduku bercampur terbawa angin, mengacaukan semangat yang tak pernah berdebu.
Disini, aku bersama tawanan penjara rindu, kami pernah berceloteh tentang sebuah harapan-harapan klasik, kami berbuih langkah kebersamaan dan saling menyembunyikan binar kerinduan
"Semua akan baik-baik saja bukan?"
Lirih masing-masing kami dalam hati.
Ya! Kami tawanan penjara rindu di dunia perantau.


KS.95/1.3.15. 23:11

Minggu, 22 Februari 2015

Senjaku

Sebentar senja akan menyapa, entah ini senjaku yang keberapa dan masih tetap membawa tanya, kau awal dari gelap atau akhir dari hari?


Senjaku menghadirkan getar kerinduan, setia terjaga mengusik rasa kehilangan. Menungguku, selalu..

Senjaku.. Tetap mencari sosok kamu berkali-kali.. tapi tak pernah ada...

Bukankah dulu kita begitu dekat, bahkan tak bersekat. Meski kini tak terucap, kaulah senjaku walapun mendung membuatmu tak terlihat.

Jangan pergi dulu, senjaku masih butuh warna jingga senyum kamu. Sebab tanpamu, senjaku tak lebih hanya sekedar warna tanpa rasa.

Tapi bagiku senjaku tak hilang
bahkan ketika hujan datang menghapus jejak jingganya
Senjaku tetap tinggal di dalam ingatan
berdiam sebagai hening, hening terindah
yang hadirkan getar kerinduan
setia terjaga, mengusik rasa kehilangan...

Kamis, 29 Januari 2015

K.I.T.A

Kemaren-kemaren memang aku merasa kita bersekat
Komunikasi kita saja hilang
Kita seperti tak saling kenal
Mungkin sama-sama merasa canggung
Bingung memulai pembicaraan dari mana
Hingga sama-sama saling diam tak berkutik

Tapi entah apa yang terjadi saat itu..
Seperti ada yang menggoyahkan sekat
Aku juga merasa nyaman dengan keadaan kita yang seperti itu
Kita merasa biasa, seakan tak bersekat lagi
Kita juga lebih asik buat memulai pembicaraan
Bercanda dan ketawa pun sudah seperti biasa ^^

Sabtu, 17 Januari 2015

Celotehan Dini Hari

Cinta...
Dulu aku tak mengerti apa-apa tentang apa itu cinta?
Aku hanya sering mengagumi, tanpa tau rasanya jatuh cinta
Sampe akhirnya ada seorang laki-laki yang mengenalkanku tentang apa itu cinta
Seseorang yang sudah lama masuk dikehidupanku
Lelaki itu dulu sangat nyata, dialah "Cinta Pertamaku"
Pria yang aku anggap berbeda dengan pria yang lain
Dia selalu membuatku kagum akan sosoknya
Dan entah sihir apa yang membuatku merasakan yang namanya jatuh cinta
*****
1, 2, 3, 4, 5 tahun dan gak kerasa aku bisa selama itu..
Dengan waktu selama itu hingga membuatku yakin dia memang lelaki yang berbeda dimataku
Selama itu dia selalu membuatku bisa tersenyum saat berada didekatnya
Tapi apa dia pernah bertanya berapa kali aku pernah meneteskan air mata buat dia? Enggak..
Jujur baru pertama kalinya saat itu aku menangis karna laki-laki
Tapi aku tak pernah menyalahkan dia kenapa aku menangisinya, sama sekali enggak..
*****
Hingga akhirnya aku benar-benar menangis dengan luka yang teramat dalam
Luka yang meninggalkan bekas dan sangat menyesakkan
Sampe presepsi tentang lelakiku itu salah
Dan kekecewaan itu tumbuh, tapi aku sama sekali tak bisa untuk membencinya -_-
2014 semuanya berakhir
Pernahkah dia tau dikesibukan yang aku lakukan ada sesuatu yang aku sembuyikan?
Yaaa.. Aku perlahan berusahan melupakan bayanyannya dari pikiranku
Aku harus bisa berpikir dewasa dan terima kenyataan
Memang itu sulit, tapi beberapa kali hal itu berhasil
***
Tapi sialnya beberapa kali juga bayangannya yang mendominasi otakku
Kata orang rasa cinta tidak mudah dihapuskan, apalagi cinta pertama
Hal ini memang menyesakkan apabila aku semakin berusaha mengatasinya
Apalagi saat bayangannya tiba-tiba kembali membuka memori, bahkan sering menghantui mimpi-mimpi
Rindu? Menangis? Berasa tertekan, sakit hati, dan kecewa?
Ingin rasanya menghilangkan rasa kesal yang tiada guna dan kekecewaan tanpa makna
Memang mudah diucapkan, tapi bagaimana kalo bayangan itu masih mendominasi?
***
Aku tak bermaksud naif, tidak membalas budi, tidak berterimakasih.
Secara logikanya kebaikan seseorang memang perlu dikenang
Namun tujuanku melupakan kebaikannya supaya aku tidak dipermainkan oleh bayangan wajahnya
Walaupun lelaki itu pernah memberikan nasihat berharga, kenangan, dan barang-barang yang sering diartikan sebagai tanda cinta dan setia
Dan pada saat perpisahan terjadi aku anggap pemberian itu sebagai tanda pertemanan ^^
Semua masih tersimpan dan tertata rapi
Seperti janjiku dulu semua gak akan aku buang atau bakar, aku menghargai pemberiannya
Karna memang aku gak pengen ada kata musuhan setelah ada perpisahan
Dan jika lelaki itu masih ingat aku pernah bilang "dari teman menjadi teman", itu cukup membuat kita dewasa :)

Selasa, 06 Januari 2015

Yang Ingin Ku Temui, Kakakku ๐Ÿ˜ข

Kakak adalah seorang yang terkadang sering kita lupakan, tapi tanpa kita sadari dialah seseorang yang selalu mencintai kita dalam diam
Seandainya kau masih ada di dunia ini, aku ingin sekali bercerita banyak denganmu. Aku butuh pundakmu saat ini
Ingin aku menangis dipangkuanmu, dan mengadu tentang kejamnya kehidupan disekelilingku ๐Ÿ˜”
Aku ingin tidur didekapanmu, sama seperti waktu aku masih bayi. Agar saat aku merindukanmu aku bisa mengingat hal itu.
***
Air mata ini menetes sendiri, ketika aku mengingat foto kecilku bersamamu. Saat aku masih kecil kau malah pergi jauh tinggalkan ku. Padahal kita belum saling mengenal, aku menyesali itu ๐Ÿ˜ซ
Suka sedih rasanya jika aku melihat seseorang yg sedang bercandaan dengan kakaknya, dan aku pun belum sempat merasakan hal seperti itu..
***
Sering aku punya keinginan bertemu, meskipun perantara mimpi
Sampai sekarang pun hal itu tak pernah terjadi setiap malamku
Jika aku bisa, aku ingin memutar waktu untuk bisa kembali bersamamu
Kangen sosok kakak yang dulu selalu ada untukku namun dia telah pergi, pergi jauh meninggalkan kenangan untuk keluarga
Ketika alam sudah memisahkan kehidupan antara kita , kini hanya sebuah doa yang dapat mempererat persaudaraan kita.
***
Kini aku menggantikan posisimu
Aku jadi seorang kakak yang harus bisa menjaga adeknya
Jaga diri baik-baik yaa, semoga Tuhan selalu melindungimu di sisiNya, aku merindukanmu :(
Tuhan... Jagalah kakakku di surgaMu sana, pelukanku tak sampai, karena batas penjagaanku hanyalah sebuah doa. ๐Ÿ™

Jumat, 02 Januari 2015

Selamat Ulang Tahun, Bapak ๐Ÿ˜˜๐Ÿ˜˜๐Ÿ˜˜

Bapak..
Seseorang yang menjadi panutan
Sosok yang selalu jadi kebanggaan keluarga
Bapak.. Yang ikut serta dalam membesarkan dan mendidik anak-anaknya
Bapak mengajarkan bertanggung jawab, tegas, menyelesaikan masalah sendiri, dan mengerjakan sesuatu dengan cepat dan tepat
Bapak.. Kerja keras, semangat dan bijaksana yang kau miliki adalah berlian yang tak ternilai bagi kami
Bapak kau selalu memberikan nasehat yang membangun ๐Ÿ‘ฎ
*****
Mungkin selama ini kami pernah membuat kesal
Mungkin kelakuan ku pernah membuatmu kecewa dan sakit hati
Maafkanlah sikap ituu...๐Ÿ™
Diammu berarti kau sedang ada masalah, namun kau tak ingin membaginya dengan kami
Suaramu berarti kau sedang menunjukkan rasa bahagiamu..
Bapak buatku bukan cuma sebagai kepala rumah tangga, dan seorang ayah. Tapi juga sebagai temanku dirumah
Kau selalu bisa menempatkan posisimu untuk keluarga dan anak-anakmu ๐Ÿ˜‡
*****
Bapak..
Bertambahnya usiamu di tahun ini aku ingin kau sehat selalu
Mendapat banyak rezeki dan berkah-Nya
Bisa menjalani hari - hari bersama keluarga kecil ini
Menikmati setiap moment yang akan menjadi cerita yang luar biasa
*****
Bapak...
Kasih sayangmu yang tidak pernah pudar kami rasakan
Terima kasih untuk segalanya yang kau berikan
Kami selalu sayang kepadamu.. ๐Ÿ‘ช